Wednesday, May 26, 2010

Love and Hate of Parents VS Children


Last Saturday, after office (since I must go to work on Saturday last week) I went to BIP to meet Wydia, my old friend from Junior high and her friends, Yenni and Niken.
I was so excited with the idea meeting old friends! We hung out at J.Co and sipping our latte while we're talking about our lives.
It's amazing how most of my old school friends are already married - and even some has kids - but we all still remain the same old us like we used to be 15 years ago.
We talked about our family, our high school crush, parents matter, and things we didnt quite understand when we were younger.

I realize that most of us back then had problems with parents and even until now, parents are still one of our special concern. But now that we grow older, wiser, and playing the same part as the parents, we could understand that no matter how weird, how annoying parents are, they love us. Parents love their children.
But still, of course, we still have some issue or unfinished business with them which made us grew apart. So basically it's all up to our pride and consideration to handle those matters with the parents.
Do we - the children - love them enough to accept the parents as the way it is? And vice versa? Can we?
The answers are all up to you. For myself, I hope my parents would understand me as the way I could understand them. :)

[edited]
Today is Benny's birthday! LOL! Happy birthday, big boy, let's celebrate it with loads of fun and food :D :D

{posted by Chibi on 9:17 PM} +

Tuesday, May 25, 2010

Rest In Peace, Indah


Hari Minggu kemarin, gue dapat kabar dari Dea kalau Indah, adiknya Anggi, masuk ICU di RSCM Jakarta karena tumor rahim yang dideritanya. Dea bahkan wanti-wanti kalau gue nggak boleh ngasih tau Nita, karena kita nggak mau Nita jadi histeris dan nangis kalau tahu kondisi Indah yang udah kurus banget, tinggal kulit yang membungkus tulang.
tapi Minggu malam itu Dea bilang kalau Indah sudah boleh dipindahkan ke kamar perawatan biasa, nggak perlu di ICU lagi.

Tapi pagi ini, nggak disangka-sangka gue ditelepon oleh Wenda, dan dia ngabarin kalau di status facebook Anggi tertulis "Rest in peace, my little sister.."
Gue kaget banget. Dan setelah gue cek, memang bener. Gue langsung menghubungi Anggi, dan ternyata memang. Indah meninggal pagi ini.
Gue juga langsung menghubungi Nita dan Dea, tapi karena Dea susah banget dihubungi, gue telpon Tia. Siang ini Dea dan Tia ke Bogor untuk melayat.

Indah, selamat jalan sayang. Kami semua di sini sayang kamu. Sekarang kamu udah di sisi Allah, udah nggak perlu menderita lagi, nggak sakit lagi. Kita semua akan mendoakan kamu.

Anggi, teman-teman, yang tabah ya. Kita semua memang kehilangan Indah. Tapi ingat pesan Indah, dia nggak pengen liat kita nangis dan sedih. Mari kita doakan semoga Indah tenang dan semua amal baiknya diterima Allah SWT. Amin.

{posted by Chibi on 1:13 PM} +

Monday, May 24, 2010

Lazy Monday


Pagi ini gue berangkat kantor jam 6.45 pagi :P dengan agak terbirit-birit, karena semalam tukang ojek langganan gue sms bilang kalau dia belum bisa jemput gue karena pinggangnya keseleo.. huhuhu... Mau nggak mau gue ngangkot dan karena udah hampir jam setengah 8, gue naik ojek dari Cisitu. Boros sekali sayah TT__TT

Karena di kantor ini tiap Senin selalu ada meeting bersama Big Boss, jadi setelah meeting rasanya gue nagntuuukk banget, pengen bobo lagi. LOL!
Hari Senin ini nggak asik banget buat kerja, tapi banyak banget yang harus dikerjakan hari ini... Jadinya setengah beler gue mulai mengerjakan proposal dan surat - yang kayanya nggak selesai-selesaaaii gitu TT__TT

Sepertinya begitu nyampe rumah sepulang kantor nanti, gue akan langsung bobo dan bangun besok pagi ajah :P

{posted by Chibi on 3:13 PM} +

Sunday, May 23, 2010

Fast Sunday


Karena hari Sabtu kemarin nggak libur (iya, kantor gue nggak libur karena minggu yang lalu udah dikasih long weekend dari Kamis T__T), libur hari Minggu ini nggak berasa seperti hari Minggu :P
Gue tetep musti bangun pagi karena udah ada rencana pergi ama Wo juga, jadi gue bangun jam 7 pagi dan mulai meneror Wo supaya ikutan bangun juga XD
Siangnya gue dan Wo kembali ke Ciumbuleuit dan kita lunch bareng di Klikensip Kopitiam, Ciumbuleuit. Lumayan enak, sayangnya Ribs Soup yang mau dipesan Wo lagi kosong menunya, jadi dia makan Iga Bakar dan gue pesen Beef Gorbachev (sejenis stroganoff gitu deh).

Abis itu gue menelepon dokter akupuntur gue dan bikin janji, karena hari Sabtu kemarin mau ke sana tapi ternyata ujan deres dan batal. Untungnya Dokter Yu ada dan bersedia, jadilah jam 3 sore gue dan Wo ke tempat dokter akupuntur itu.
Selesai terapi, ternyata sempet ujan dikit! Untungnya kali ini gue bawa jas hujan. tapi untuk sementara nunggu hujan reda, gue dan Wo mampir ke rumah omnya Wo yang deket ama rumah dokter akupuntur. Jam 6 sore baru deh kita balik ke rumah.

Sayangnya Wo harus cepat-cepat pulang karena maminya nggak bawa kunci rumah :P jadi jam 9 malem gue udah sendirian lagi XD

Hari Minggu ini beneran nggak berasa, tau-tau udah selesai aja, dan besok pagi gue musti ngantor lagi! OMG!

{posted by Chibi on 10:11 PM} +

Saturday, May 22, 2010

HAPPY BIRTHDAY, NINDYA! :D


I love you, and always proud of you, my little sister *hugs*

{posted by Chibi on 12:00 PM} +

Friday, May 21, 2010

Run, Devil, Run!


{listening to : SNSD - Run Devil Run}

So this is my 4th day working in the head office.
I had meetings everyday, and me and the team now is preparing the new project which we could say that I'm already capable at. Glad to hear that, because I don't want to be left out and blank about what my team should do. Well, now, I could share my experiences and knowledge to the whole team and we're very optimistic with this new project. I'm so excited it flutters my stomach! LOL!

But the pace is going so fast here, now, so sometimes I need to stop for a while and take a deep breath. Whoa. Slow down. I'm a newbie here.
I can run but I need to heat up my engine first, since I've been idle for almost a year. And after that, you could see me running like the devil *snickers* :D

Let's do it step by step, whall we :)

{posted by Chibi on 9:17 PM} +

Thursday, May 20, 2010

THE INTERPRETER




The Intrepeter adalah sebuah film yang mengetengahkan situasi di gedung markas besar PBB (United Nations) di New York, dibintangi oleh Nicole Kidman dan Sean Penn.
Film yang diproduksi pada tahun 2005 ini menceritakan tentang Silvia Broome (diperankan oleh Nicole Kidman), seorang wanita yang bekerja di markas besar PBB sebagai seorang penerjemah (interpreter) yang secara tidak sengaja mendengar pembicaraan tentang rencana pembunuhan seorang pemimpin negara Matobo di Afrika Selatan, yaitu presiden Zuwanie yang kejam dan akan disidang oleh PBB. Silvia yang dibesarkan di negara Matobo mengetahui pembicaraan renaca pembunuhan itu karena ia menguasai bahasa Ku, bahasa nasional Matobo. Silvia melaporkan hal ini kepada pihak keamanan markas PBB, yang kemudian menugaskan agen rahasia Tobin Keller (diperankan oleh Sean Penn) dari United States Secret Service untuk menyelidiki kasus rencana pembunuhan ini dan juga latar belakang Silvia. Kemudian diketahui bahwa dulu keluarga Silvia pernah terbunuh di Matobo dan ia juga pernah berhubungan dengan seorang lawan politik Zuwanie di negara itu, sehingga tuduhan rencana pembunuhan itu berbalik mengarah kepada Silvia sendiri.

Kisah yang penuh intrik ini memiliki jalan cerita yang kompleks dan sangat menarik, terutama bagi para pecinta film semi-action thriller dengan tema politik. Banyak kejadian-kejadian yang tak terduga muncul di filmini, yang ternyata berhubungan antara satu sama lain. Namun bagi orang-orang yang awam politik sekalipun film ini tidak akan membingungkan, karena selalu ada penjelasan di setiap konflik yang muncul, sehingga penonton akan semakin penasaran dengan alur kisahnya.

Sutradara Sydney Pollack telah melakukan pendekatan dengan pihak PBB sejak sebelum pembuatan film ini dimulai, dan akhirnya sekretaris jenderal PBB pada masa itu, Kofi Annan menyambut baik usulan pembuatan film ini karena dianggap dapat menaikkan opini publik mengenai kinerja PBB dan alur cerita yang menarik. Maka film The Interpreter ini menjadi film pertama yang diperbolehkan untuk mengambil lokasi syuting di dalam markas besar PBB di New York, yaitu di dalam United Nations General Assembly dan Council Security chambers yang tertutup untuk umum. Ditambah dengan akting Nicole Kidman dan Sean Penn yang gemilang, film ini layak mendapat pujian dan membuat para penonton tak akan bosan menikmatinya hingga akhir cerita.

{posted by Chibi on 5:06 PM} +

Wednesday, May 19, 2010

What To Do Today ?


1. Making proposal for the new project
2. Filing Boss' letters
3. Writing the articles for my deadlines
4. Installing Mystery Case Files : Return To Ravenhearsr game in my office PC

:P

{posted by Chibi on 2:19 PM} +

Tuesday, May 18, 2010

First Day in The New Office


Hari ini hari pertama gue bener-bener ngantor di kantor baru. Tadi pagi meeting sama Big Boss, dan diputuskan gue akan gabung dengan tim marketing. Myehehehehe.
Setelah gue liat-liat, sebenernya tim marketing ini lebih mirip dnegan tim riset, karena nggak nyari klien tapi nyari data O_o Oh well.
Cukup menyenangkan di sini, karena nggak seperti di kantor lama, di sini banyak temen-temen, hehehe. Anak-anak tim marketing ada 4 makhluk, dan untungnya semua menyenangkan :D Sedangkan Dwi si anak akunting langsung masuk pos akunting di lantai dua bersama ibu manajer akunting.

Hari pertama, gue udah lansgung dikasi tau project-project yang ada dan perencanaan project baru. bagus juga, jadi gue nggak perlu bengong-bengong dan bisa langsung beradaptasi dengan lingkungan baru ini.
Moga-moga ini jadi awal yang bagus buat gue ke depannya nanti.
Hwaiting~!

{posted by Chibi on 6:33 PM} +

Monday, May 17, 2010

MOVE!


Ini masih lanjutan dari kisah dramatis gue sih :P
Heran ya, drama kantor ini kok masih bersambung mulu, Jadi serasa sinetron kejar tayang XD

Anyway.
Karena kasus ajaib yang menimpa boss gue (baca postingan blog gue sebelum-sebelum ini!) , akhirnya tadi pagi Big Boss gue dari kantor pusat datang dan kita meeting dadakan. Dan intinya, kantor ini akan ditutup sementara dan mulai minggu depan gue dan karyawan-karyawan lain (well, karyawan lainnya cuma si anak akunting, si Pak Supir dan pak Satpam sih :P) akan ditarik bekerja di kantor pusat.
jadiii agenda kerjaan hari ini adalah beberes kantor :P Beberes meja, ngepak-ngepakin barang, mretelin kabel, pokoknya bangunan ini akan dikosongkan, karena kebetulan juga masa sewa rumah yang dijadiin kantor ini berakhir kemarin sih seharusnya.
Tapi eh tapiiiii, ternyata sang pemilik rumah pengen kita cepet-cepet mengosongkan rumah/kantor ini. Big Boss minta tambahan waktu seminggu (apalagi sebulan) ditolak! Walhasil gue dan semua orang di kantor (ditambah big boss, wakilnya, dan bala bantuan satpam dan supir kantor pusat) langsung turun tangan untuk membantu kita beberes sehingga sore ini juga (jam setengah lima sore!!!!) bangunan ini udah kosong dan barang-barang kita diangkut semua ke kantor pusat.
Horeeeee!
O______o CAPEK BANGET, BO.

Gila yah! Waktu beberes kita cuma dari jam 1 siang (abis lunch) dan jam 5 sore, gue udah memindahkan barang-barang gue dan setting-up PC gue di meja baru gue di kantor pusat. Wekekekekee. Sekarang gue berdebu dan capek sangat, jadi belum mau mikirin apa yang bakal terjadi besok :p
Oh well. Gue pindahan!

{posted by Chibi on 11:24 PM} +

Sunday, May 16, 2010

BERSANTAP SEDAP DI NANNY'S PAVILION



Bagi para pecinta kuliner, apalagi yang hobi 'bertualang' di kota kembang Bandung, pasti sudah tidak asing lagi dengan nama resto Nanny's Pavilion. Yap, resto yang sedang naik daun ini terletak di jalan Riau dan tidak heran jika masih selalu menjadi buah bibir, karena tempatnya yang unik, dan menunya yang menarik.

Nanny's Pavilion hadir dengan konsep country house resaurant, yang itu resto bergaya rumah di pedesaan yang mungil dan bergaya old-fashioned. Lengkap dengan interior serba putih, juga pagar kayu putih pendek-pendek di halaman depan. Para pelayan di resto ini juga menggunakan seragam layaknya para maid jaman dulu, dengan apron putih berenda dan stoking, sedangkan para pelayan prianya didandani dengan bretel dan topi fedora yang menarik.

Di atas meja sudah tersedia talenan-talenan dengan desain unik yang berfungsi sebagai tatakan piring. Nah, kamu bisa mulai memesan menu-menu yang ditawarkan oleh Nanny's : mulai dari beragam waffle dan pancake dan appetiser lain, pasta, baked rice, sampai ke aneka steak dan minuman-minumannya. Semua menu yang ada di sini hadir dengan nama-nama unik yang menggoda untuk dicicipi satu persatu, misalnya Smoked Brisket Spaghetti From My Uncle, atau Fried Buttermilk Mushroom. Bagi pecinta makanan grilled, kamu harus mencoba Gordon's Grilled Lamb Chop with Maple Glaze, Little Dylan's Chicken Steak, atau Nanny's Create Salmon Steak yang super lezat. Untuk para pecinta nasi, Beef Baked Rice yang disajikan dengan meatball dan brown sauce sangat cocok bagi para petualang kuliner yang ingin menjajal keunikan rasanya.


Minuman penyegar yang ditawarkan Nanny's juga beragam mulai dari berbagai jenis kopi, es krim, dan Nanny's Cocktail. jangan sampai kamu melewatkan Aunt Shirley's Butterscotch Coffee yang nikmat dan hangatnya Leo's Style Coffe Caramel, atau kesegaran Apricot Milkshake yang menggoda.


Kalau sudah mengunjungi Nanny's, pasti kamu akan ketagihan untuk menjajal menu-menu lainnya. Jangan takut, resto ini buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai jam 10 malam, dan pada akhir pekan buka sampai jam 11 malam di Jl. R.E Martadinata no.112 Bandung, telepon (022) 91752373.

{posted by Chibi on 1:44 PM} +

Saturday, May 15, 2010

Incognito


Since the boyfriend is still very busy lately, I dare not to ask him to come around and spend a weekend with me :P Instead, I made plans and hang out with my friend while still recollecting my strength after a series of acupuncture therapy for my cough and lungs.
This afternoon after watching the Thomas and Uber Cup badminton games with Irena, Nita and the gang asked me to join them in QWords for nyate bareng XD
It was dark and raining that afternoon, but I managed to meet the guys at McDonald's Simpang Dago. The wind was whirling like it's almost the storm O_o
It was 5 pm but it looked like 6.30 !!!
We went to QWords office at around 7 pm, then the party begin. Muhahahaha.
I loooovve free sate kambing :P
Next stop will be Jess 2 Dago dimsum, yes? XD

{posted by Chibi on 11:12 PM} +

Friday, May 14, 2010

UNPLANNED TAG-ALONG TRIP


This is Friday, and we're on holiday. Whoohoo!
I planned to meet Winda since she'll bein town today, to give her Sigit's book and she'd bring me the stuffs like tea bags and bra (I know, odd. Don't ask.)
Well, so in the afternoon, I went to Setiabudi and met Winda, Nino (the boyfriend) and Nino's parents and brother (Reno) and after we chatted, suddenly it decided that I should just tag along with them to Kiara Condong, in order to find the location of Reno's school. It was raining too so it made us a little bit difficult to find the correct address, and so we didn't get it. LOL.
Instead, we then went to Jalan Riau and bought some klapertaart for Nino's mother and then we get some sop buah (fruits soup) in the back of Gedung Sate.
The journey continued to PVJ (Paris van Java mall) and we stopped by and take a break at BMC cafe. Oh, by the way I got stung by caterpillar, so my right leg was soooo iittcchhyyyyyy >_<
The journey ended at around 8 pm, Nino's parents dropped me off in Ciumbuleuit-Cihampelas junction so I could go home and they went back to Jakarta.
It was a nice, pleasant, unplanned trip around the city, with people that I just met, but surely lit up my day :D

{posted by Chibi on 10:56 PM} +

Thursday, May 13, 2010

Idle.


Hujaaann sehariaaannn.. Bener-bener nggak ada kerjaan, jadi sepanjang hari ini gue beneran cuma keleleran di kamar dan guling-guling di kasur :P
Sebenernya berencana mau ke akupuntur, tapi berhubung Wo lagi syibuk syibuk dna ga mau ditowel, ya sudah lah ya :D Cukup online dan baca novel, nikmat banget....
I really do enjoy my holiday!

{posted by Chibi on 5:08 PM} +

Wednesday, May 12, 2010

Anomali, Kopi Asli Indonesia


Menikmati kopi di Jakarta sudah bukan hal yang asing lagi Tapi menikmati kopi rasa asli Indonesia, belum tentu bisa kamu temukan di kedai kopi manapun di Jakarta. Salah satu tempat yang wajib kamu kunjungi untuk menikmati kopi asli Indonesia terletak di jalan Senopati, tepatnya di Anomali Coffee.
Mengusung slogan "kopi asli Indonesia", Anomali menawarkan beragam jenis kopi dari berbagai daerah di negeri kita ini. Kamu bisa menikmati kopi Toraja, kopi Jawa, dan berbagai kopi dari daerah lain. Rasa kopinya tentu tidak kalah sedap dengan yang biasa kamu nikmati di gerai-gerai kopi dari mancanegara.

Untuk pecinta latte dan iced coffee, di Anomali juga tersedia pilihan menu kopi yang menggiurkan seperti Black Forest Coffee, Cookies & Cream, dan Mocha dan lain-lain. Pilihan-pilihan kopinya sangat variatif sehingga kamu pasti tidak sabar untuk mencicipi kopi yang lain!

Terletak di lokasi yang ber-setting seperti gudang, Anomali memberikan nuansa yang khas dibanding kedai-kedai kopi franchised dari luar negeri yang umumnya kita temui di pusat-pusat perbelanjaan. Sangat cocok untuk kamu yang menyukai suasana tenang, cozy, dan ingin menghabiskan waktu bersama teman dekat atau bahkan untuk menyendiri, Anomali akan menjadi salah satu tempat favorit yang mengasyikkan. Atmosfer yang menentramkan membuat betah siapapun yang berada di sana, bahkan jika kamu baru pertama kali menginjakkan kaki di kedai kopi ini.

Jangan takut kelaparan kalau sudah menikmati berbagai jenis kopi Anomali. Karena di sini juga menyediakan berbagai menu istimewa mulai dari cemilan seperti onion ring dan sandwich, sampai makanan berat seperti spaghetti dan chicken cordon blue yang lezat. Jadi, semakin banyak alasan untuk berlama-lama menikmati suasana dan hidangan yang ditawarkan Anomali ini. Silakan kunjungi Anomali Coffee di JL. Senopati No. 35 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, telepon (021) 5292-0102.

{posted by Chibi on 2:51 PM} +

Tuesday, May 11, 2010

Drama Sinetron Realita (Part 1)


Karena hidup saya akhir-akhir ini agak dramatis, jadi sekalian aja saya jadikan satu ringkasan cerita - yang tentunya sudah kena proses editing di sana sini dan berembel-embel "kisah dalam drama ini bukan hanya rekayasa belaka, jika ada kesamaan kejadian, nama, atau tempat, hal itu sumpah bukan kebetulan belaka" :P

Jadi gini ceritanya.

Karena Boss gue yang berkebangsaan Koreyeah itu dinilai berkelakuan buruk di Indonesia, makan Big Boss memutuskan untuk memulangkan beliau ke Koreyeah (secara baik-baik) aja. Jadilah saya sebagai sekretaris/ penerjemah/ asisten/ OB yang baik mengurus surat ijin single permit si Boss ke kantor Kluar-Masup-Negara (Kluman). Semua sudah sesuai prosedur, lalu entah kenapa, tiba2 ada petugas Kluman yang mendatangi kantor gue dan minta si Boss buat ke kantor Kluman besoknya. Besoknya, gue dan si Boss diinterogasi macam maling ayam sama Pak Kresek, seorang (ngakunya) Kepala Seksi Apalah (Kasi Lah) di kantor Kluman yang mukenye kaya kresek item kena becek itu =__=
Selama gue diinterogasi, si Boss gue diusir keluar ruangan, dan untungnya dia agak pinteran dikit, jadi dia nelpon Big Boss gue, sehingga Big Boss mengutus wakil direkturnya untuk membantu kita. Setelah gue, giliran si Boss yang diinterogasi dan untungnya ada sang wakil direktur yang mendampingi. Tapi karena interogasinya nggak penting dan semakin menyebalkan, menjengkelkan, dan mencurigakan, maka Pak Wakil Direktur memutuskan untuk meminta bantuan sahabatnya, Pak Kepulisi. Ternyata memang benar interogasi-interogasi nggak jelas itu sih cuma akal-akalan Kluman aja biar bisa ngambil untung dari orang asing yang mau pulang kampung O_o
Dengan alasan macam2, dia sok jaim sewaktu ditanyain 'mau duit berapa biar cepet selesai' (karena waktu itu udah sore banget) dan pura-pura nggak mau dikasi duit, tapi malah nyodor-nyodorin buku Undang-Undang dan ngancem-ngancem bakal kena denda 5 sampai 25 juta O_o;;
YEEE, DENDA BUAT APAAN? Alasannya sih aneh-aneh dan ajaib. Drama hari itu berakhir jam 7 malem, dan gue nyaris pengsan karena pengen ngamuk dan belum makan dari pagi.
Besok paginya kita masih musti ke kantor Kluman lagi buat beresin masalah ini, termasuk memastikan tu orang-orang mau minta duit berapa, tapi karena ada instruksi dari Big Boss supaya si Boss didampingin ama Wakil Direktur aja, jadi gue lolos dari penyiksaan Kluman :P Sampai kemarin, Boss gue masih bolak balik ke sana.
Dan akhirnya tadi pagi gue dapet info dari pak Wakil Direktur, ternyata mereka minta duit 30 juta, tapi pihak kita nggak mau donk diperes segitu, jadi mereka bukannya mengeluarkan ijin single permit buat si Boss gue, mereka akhirnya mendeportasi si Boss, alias Boss musti minggat dari Indonesia dan ga boleh balik lagi sampe taun depan..

So far si Boss gue sih nggak tau kalo dia dideportasi, taunya udah boleh pulang kampung aje, dan dia udah punya tiket buat pergi besok Jumat. Pak Wakil Direktur bilang sih nggak apa-apa dideportasi, nanti bisa dicabut dari sini atas petunjuk dari Pak Kepulisi, wong dia nggak ada salah apa2 kok.

Lalu bagaimanakah nasib Pak Boss? Dan nasib saya sang sekretaris/ penerjemah/ asisten/ OB yang baik? Bagaimana dengan Pak Kresek sang Kasi Lah?
Tunggu lanjutan kisah drama ini berikutnya... JRENG JREENNG :p

{posted by Chibi on 2:58 PM} +

Monday, May 10, 2010

Oleh-oleh Wiken


First stop : Lunch at Nanny's Pavilion, Jalan Riau.


Things we ordered in Ngopi Doeloe cafe : Mon's green tea fraps and mendoan, while I had to be satisfied with only a bunch of lettuce... I mean, caesar salad. (Not too caesarean either) =__=


The bag I bought in Jonas Banda. Just because it looks cute with the cats print. (Doh)


Oh, I took a pic of myself and Monika too, and we tried our best to look 'alay' :P We never understand why the Alays have to take pictures from specific angle, you know, like 45 degrees from the top.. and with their poise : pouting lips and stupid-look.
I will not show any pic of Mon and I in this blog, it's too embarassing. Even alays would hate us. XD
Anyway, there you go, my weekend :D

{posted by Chibi on 2:08 PM} +

Saturday, May 08, 2010

Weekend with Friends


Whoohoo!
Monika decided to stay in Bandung this weekend, starting today (Saturday) until tomorrow. Our main agenda is, of course, food adventure XD
So this morning I picked up Mon at X-Trans Cihampelas and we're off to Nanny's Pavilion, a new hip resto in Jalan Riau. It was lunch time when we arrived there, so no wonder the place was packed, but we're lucky to get the seats. We're ordering some mushroomy foods while waiting for Wo to come. Well, he came about an hour later, and he ordered a baked rice (which then he switched it with my spaghetti, because it doesn't taste really yum). But all and all, it was pretty fun in Nanny's. Next time I'm gonna order another menus :D

Since I had an appointment with my accupuncture therapist, so I just had to leave Mon for a couple of hours. So we dropped her at Reading Lights while me and Wo went to the therapist. The therapy was only about an hour, but then it was raining! Agh! And traffic jammed in Bandung during weekend is sooooo aaawwfuulll... So Mon had to wait for us until 6 pm, when Wo and I finally managed to get back to Reading Lights with our raincoat drenched and as the result, I caught the cold. Haha.

We stayed in Reading Lights until 9 pm, and then we moved to Cabe Rawit cafe because we felt somehow hungry :P We're just got back from CabRaw now, and Wo went home so tomorrow morning we could go roam around the city again :D

{posted by Chibi on 11:26 PM} +

Friday, May 07, 2010

"Maag kamu soak, ya?"


Sehubungan dengan batuk-batuk gue yang makin lama makin nyebeli, mulai hari ini gue mulai menjalani terapi akupuntur di daerah Kembar Barat - atas rekomendasi the boyfriend. Sesuai ekspektasi, sang dokter akupuntur ternyata seorang engkong-engkong yang ternyata jagoan sekali menganalisa jalan darah di badan gue. Bahkan sekali sentuh urat nadi gue, dia udah bisa menebak, "Maag kamu soak, ya?" O_o

Anyway, akhirnya tadi saya ditujeb-tujeb 14 jarum dan 14 jarum-kop (apa sih nama benerannya, tapi pokoknya kaya kop-kopan kecil gitu yang didalemnya ada jarumnya gitu deh) dari ujung kaki sampe leher. Huhuy!
Gue berasa kaya tokoh wayang Bisma yang ditembakin panah ama Srikandi di sekujur badan tapi nggak mampus-mampus itu lho :P Cuma bedanya kalo badan Bisma penuh anak panah, badan gue penuh jarum kecil-kecil :P

Karena ternyata jeroan badan gue banyak yang soak, jadi gue harus menjalani terapi ini 2 sampai 4 kali lagi biar tuntas dan beneran sehat... Jadi gue bakal sering-sering ditujeb-tujeb jarum lagi nih :D

{posted by Chibi on 9:16 PM} +

Thursday, May 06, 2010

Komedi :P






Beberapa papan pengumuman yang saya temukan di lantai satu dan dua kantor imigrasi, tepatnya di ruang tunggu dan dekat tangga. Hahahahaha. Agak ironis dengan yang terjadi di dalam ruangan-ruangannya.

{posted by Chibi on 4:50 PM} +

Wednesday, May 05, 2010

Satu Hari di Sarang Penyamun


Bagaimana mau memberantas korupsi, kalo tindakan suap menyuap ini sudah tersistematis dan dijadikan budaya?
Hari ini saya mengalami sendiri bagaimana susahnya menjadi warga negara yang baik. Urusan yang seharusnya sudah hampir selesai, tiba-tiba diungkit-ungkit dan dicari-cari kesalahannya. Absud banget.

Keliatan banget nyari duitnya, Pak. Lain kali nggak usah pake bentak-bentak, sok interogasi macem-macem (padahal nggak penting juga pertanyaan-pertanyaannya), dan nggak usah sok-sok jaim. Langsung aja bilang "Bayar saya sekian." Nggak usah sok repot dan ngerepotin orang.
Belum tentu saya mau ngelaporin Bapak ke KPK, kok.

Tapi belum tentu juga saya rela diperas dan diperlakukan semena-mena, ya Pak.
Ingat karma.

{posted by Chibi on 9:59 PM} +

Tuesday, May 04, 2010

Jadinya...


“Jadi bagaimana nih, Bu?”
Ibu itu cuma memandangku sekilas seolah-olah aku cuma peniti kecil yang tergeletak di atas mejanya.
“Ya seperti yang udah dibilang, jadinya tanggal enam nanti.”
“Iya, tapi kan saya sudah bilang dari minggu lalu Bu.. Kalau bisa tolong dipercepat, karena Boss saya mau perginya tanggal enam..”
“Aduh, mendingan kamu ngomong langsung sama atasan saya deh! Saya kan nggak punya wewenang buat cepet-cepetin urusan begini. Kamu masuk aja ke ruangan situ.”
Aku cepat-cepat menuju ruangan yang ditunjuk si ibu-ibu galak tadi.

Ternyata si bapak-bapak galak yang kutemui minggu lalu itu adalah atasan si ibu-ibu galak tadi. Aku hanya mampu menelan ludah.
“Siang, Pak… Saya yang minggu lalu minta surat untuk-”
“Kamu lagi. Kan saya udah bilang, jadinya tanggal enam!”
“Iya, Pak, tapi kalau bisa-”
“Boss kamu orang asing kan? Orang asing itu nggak boleh mengatur kita! Kita yang mengatur orang asing di sini!”
BRAKK! Mejanya digebrak. Saya terdiam. Menggigit bibir bawah.
Si ibu-ibu galak yang tadi masuk ruangan dan membawa berkas-berkas permohonan milik saya.
“Ini lho Pak, berkas-berkasnya. Udah komplit, tinggal nunggu ACC aja,” kata si ibu itu sambil menyerahkan berkas ke si Bapak Atasan Galak.
“Ya udah, pokoknya tanggal enam! Kalo nggak mau ya terserah!” Bapak itu menggeprak koran di atas mejanya. “Orang asing itu cari duit di negara kita kok! Jangan mau kita diatur-atur!”
Tapi.. orang asing itu menggaji saya, Pak. Saya dapat duit dan pekerjaan dari dia...
“Suruh Boss kamu undurin tiket keberangkatannya. Ngerti kamu?”
“I-iya deh, Pak, jadi-”
“Kamu jangan mau diatur-atur sama orang asing!” BRAKK! Mejanya digebrak lagi. “Kalau nggak, biar saya usir aja sekalian.”
Aku tertunduk lesu. Sudah capek mendengar gebrakan meja dan sepertinya si bapak galak ini tidak akan mau dirayu lagi.
“Baiklah Pak. Terima kasih, Pak.”
Aku keluar dari ruangan itu.
Di depan pintu, si orang asing yang kupanggil Boss itu sudah menunggu.
“Bagaimana?”
“Selesai tanggal enam, Boss.”
“Tapi saya harus pergi tanggal enam!”
“Iya, saya mengerti. Tapi baru bisa diambil tanggal enam, jadi pagi-pagi saya akan ke sini mengambil suratnya.”
“………”
Selanjutnya aku sudah tidak mau mendengar lagi kata-kata yang keluar dari mulutnya.
Aku berjalan cepat menuju mobil di parkiran sambil menggenggam erat-erat map di tanganku.

Mungkin seharusnya aku memberikan amplop berisi uang seratus lima puluh ribu yang ada di dalam map ini kepada ibu-ibu galak tadi, atau kepada si Bapak Atasan galak itu.
Mungkin dengan begitu surat-surat si Boss bisa lebih cepat selesai.
Tapi entah kenapa, hatiku berteriak supaya amplop uang itu tetap berada di dalam mapku saja. Dan lagi, diberikan kepada siapa? Si ibu-ibu galak yang mengurusi berkas-berkasku seminggu ini? Si Bapak Atasan Galak yang berwenang memutuskan tanggalnya? Atau mbak-mbak di dalam kantor lantai dua yang tadi aku rengek-rengek minta berkasnya cepat selesai? Bagaimana kalau semuanya minta amplop? Amplop uang ini hanya ada satu.

Dan akhirnya, aku serahkan kembali amplop itu kepada si Boss.
“kenapa tidak diberikan saja amplop ini?”
Aku menggeleng.
“Tidak mau, Boss. Besok saja tanggal enam pagi-pagi saya kembali ke sini, mengambil surat-surat Boss. Tidak perlu pakai amplop.”
Lalu kami sama-sama diam. Capek.

{posted by Chibi on 2:13 PM} +

Monday, May 03, 2010

Menulis Lagi.


Akhirnya ngeblog lagi! :D
Gile posting terakhir blog saya ternyata tanggal 5 Maret 2010 O_o LAMA YAAAAAA :p
Tapi karena ditantangin ama Nita dan lain-lainnya, jadi kepikiran, kok gue skarang males nulis blog sih?
Padahal dulu kan kayanya rajin beneer, gitu.
Apa karena skarang saya udah lebih aktif di microblogging, seperti Plurk, FB, dll? Atau emang alesan doang, emang males aja?
Dan kenapa pula skarang saya ngeblog nya pake bahasa Indonesia, nggak pake Ingglis seperti biasanya?
Dan kenapa saya menyebut diri saya sebagai 'saya', bukannya gue aja?
.......... Nggak tau juga, ya.

Sepertinya pelan-pelan saya harus mulai membangkitkan niat rajin menulis ini. Nggak usah jauh-jauh, dimulai dengan mengaktifkan kembali blog saya ini. Dan juga, merampungkan utang artikel review yang deadline-nya besok rabu. Dan, menulis lanjutan chapter CinChun saya. Dan, menulis lanjutan one-shot yang ternyata semalem ketiduran dan akhirnya nggak jadi one-shot juga (tapi multiple-shots gitu).

Duh, pe er menulis saya ternyata banyak juga, ya O_____o

{posted by Chibi on 2:22 PM} +




 



 

Song:'80s-'90s songs; Matt Hires; some rocks
Obsession: Publishing my book
Reading: Horrible Histories
Movie: Clueless
Addiction: Books & Mp3
Project: Reviews and Translations


 

     


 

     

fiction fetish   hangeul2korean-romanization

31 hari ngeblog